Sabtu, 15 Februari 2014

TIPS DIET SEHAT



5 Faktor "Kegagalan" Diet yang tak disadari

1. Diet terlalu ketat
Diet yang terlalu ketat akan memperbesar kemungkinan diet Anda gagal, Hal ini dikarenakan godaan untuk makan makanan yang menjadi pantangan diet akan semakin besar dari hari ke hari.

2. Anggap diet sebagai gaya hidup baru
Mungkin sebagian dari Anda berhasil menurunkan berat badan saat diet, namun saat program diet berakhir Anda cenderung kembali ke kebiasaan makan semula. Hal inilah yang membuat diet Anda sis-sia .

3. Tidak sabaran
Terlalu ingin melihat hasil dari program diet Anda, akan membuat Anda cepat putus asa karena baru menyadari bahwa penurunan berat badan tidak berjalan secepat yang Anda perkirakan.

4. Cepat menyerah dikarenakan kesalahan kecil
Ada kalanya Anda secara tidak sengaja memakan es krim di sore hari. Saat Anda menyadarinya, Kadang Anda berpikir kalau es krim itu sudah menggagalkan diet Anda, sehingga Anda cepat menyerah karena merasa diet Anda sudah gagal.

5. Melambatnya proses metabolisme
Jika Anda mempunyai sejarah diet yo-yo (menurunkan berat badan lalu menaikkannya lagi), kemungkinan akan sangat sulit menurunkan berat badan. Hal itu disebabkan karena tubuh akan membakar kalori lebih sedikit saat istirahat dan akan menimbun lemak sebanyak-banyaknya saat Anda terlalu banyak makan. Jadi, diperlukan usaha tambahan seperti aerobik untuk meningkatkan proses metabolisme.
Semua penyebab kegagalan di atas dapat dijadikan pelajaran agar tidak melakukan kesalahan yang sama
Tips Diet Sehat,Fit dengan Lancar
Program diet yang telah berjalan sebaiknya diimbangi dengan berbagai kombinasi kegiatan, dari pola makan sehat hingga olahraga teratur. Variasi berbagai aktitivas dapat menjadi kunci keberhasilan hasil suatu program diet. Selain mampu membantu program tersebut, hal ini akan memberikan efek yang baik bagi kesehatan Anda sendiri.

Apakah Anda ingin menurunkan serta menjaga berat badan ideal dengan tetap sehat dan fit selalu ? Situs wikihow.com memberikan beberapa kiat untuk melakukan hal tersebut.

Lupakan bahwa Anda sedang diet
– Bebaskan Pikiran bahwa Anda sedang melakukan diet, tetapi anggaplah Anda sedang menikmati pola makan yang baru. Biasakanlah ...nikmati....dan selalu ingat bahwa pola makan yang baru memberikan dampak yang sangat bagus bagi kesehatan maupun penampilan Anda . Berpikir positiflah selalu akan gaya bersantap Anda yang baru !

Jangan menghindari makan
– Karena diet bukan berarti tidak makan. Program diet yang baik hanya akan berjalan bila Anda tetap makan, tapi dengan pola makan yang sehat. Siapapun selalu membutuhkan asupan nutrisi dan cairan yang cukup setiap saat.Cukup kurangi porsi makan Anda.Yang lebih penting, jangan makan dengan porsi berlebihan.Hindari kekhawatiran berlebih dan menolak makanan.Sebagai gantinya, makanlah sesuatu yang Anda sukai, namun harus tetap kontrol , cukup nikmati seminggu sekali. Dan nikmatilah ...diet Anda dengan ceria selalu ...Jangan dijadikan seakan beban !

Olahraga teratur –pola makan yang sehat dan teratur tidak akan terbantu bila Anda masih enggan berolahraga. Olahraga, selain mampu mengeluarkan racun-racun dari dalam tubuh, juga amat membantu mempercepat Anda melihat hasil diet.Apabila Anda merasa tidak nyaman berolahraga di fasilitas kebugaran, 30 menit jogging setiap harinya pun sudah cukup baik.

Jumat, 07 Februari 2014

MENJAGA DIRI DENGAN YANG HALAL

Bertaqwalah kepada Allah dengan sebenar-benarnya ketaqwaan. Ilmuilah yang telah diwajibkan Allah terhadap diri kita. Yaitu berupa hukum-hukum agama. Dengan begitu, kita akan selalu beribadah sesuai dengan yang telah disyariatkan Allah, dan kita akan semakin mampu berpegang teguh dengan agamaNya. Sehingga kita akan mendapatkan kebahagiaan di dunia maupun di akhirat kelak.

Pada kesempatan kali ini, kami ingin menyampaikan sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim dari jalan sahabat Abu Hurairah, bahwasanya Beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda :

إِنَّ اللهَ طَيِّبٌ لاَ يَقْبَلُ إِلاَّ طَيِّبًا وَإِنَّ الهَa أَمَرَ الْمُؤْمِنِينَ بِمَا أَمَرَ بِهِ الْمُرْسَلِينَ فَقَالَ يَا أَيُّهَا الرُّسُلُ كُلُوا مِنْ الطَّيِّبَاتِ وَاعْمَلُوا صَالِحًا إِنِّي بِمَا تَعْمَلُونَ عَلِيمٌ وَقَالَ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُلُوا مِنْ طَيِّبَاتِ مَا رَزَقْنَاكُمْ ثُمَّ ذَكَرَ الرَّجُلَ يُطِيلُ السَّفَرَ أَشْعَثَ أَغْبَرَ يَمُدُّ يَدَيْهِ إِلَى السَّمَاءِ يَا رَبِّ يَا رَبِّ وَمَطْعَمُهُ حَرَامٌ وَمَشْرَبُهُ حَرَامٌ وَمَلْبَسُهُ حَرَامٌ وَغُذِيَ بِالْحَرَامِ فَأَنَّى يُسْتَجَابُ لِذَلِكَ

"Sesungguhnya Allah itu Maha baik dan tidak menerima, kecuali sesuatu yang baik. Dan sesungguhnya Allah telah memerintahkan kaum Mukminin dengan perintah yang Allah gunakan untuk memerintahkan para rasul. Maka Allah berfirman,”Wahai para rasul, makanlah segala sesuatu yang baik dan beramal shalihlah (Al Mukminun : 41).” Dan Allah juga berfirman,”Wahai orang-orang yang beriman, makanlah segala sesuatu yang baik, yang telah kami berikan kepada kalian (Al Baqarah : 172).” Kemudian Rasulullah menyebutkan tentang seseorang yang melakukan perjalanan panjang, kusut rambutnya, kemudian mengangkat tangannya dan mengatakan : Wahai Rabb-ku, Wahai Rabb-ku, sedangkan makanannya haram, minumannya haram, perutnya diisi dengan sesuatu yang haram, maka bagaimana Kami mengabulkan doanya?"[HR Muslim]

Di dalam hadits mulia ini terdapat banyak pelajaran yang bisa kita ambil.

Pertama : Di antara nama Allah adalah thayyib. Maksudnya, Allah memiliki sifat-sifat yang baik, suci dari segala kekurangan dan kejelekan. Allah Maha baik di dalam dzatNya, Maha baik di dalam sifat-sifatNya, nama-namaNya, hukum-hukumNya, perbuatan-perbuatanNya, dan dalam segala apa yang bersumber dariNya.

Sehingga apabila melihat nama-nama Allah yang kita ketahui, maka kita mengetahui bahwa semua nama-nama itu indah. Di dalamnya terkandung sifat-sifat yang indah. Sedikitpun tidak kita dapatkan kekurangan di dalam nama-nama Allah tersebut. Allah berfirman:

وَلِلَّهِ الْأَسْمَاءُ الْحُسْنَىٰ

"Dan hanya milik Allah-lah nama-nama yang baik" [al A’raf/7 : 180].

Demikian pula di dalam sifat-sifat Allah, maka Allah memiliki sifat-sifat yang baik, Allah Maha mampu, Maha mendengar, Maha melihat dan sifat-sifat baik lainnya yang dimiliki oleh Allah. Dan dalam segala perbuatan Allah, selalu tersimpan hikmah-hikmah yang agung.

Kedua : Karena Allah Maha baik, maka Dia tidak menerima kecuali sesuatu yang baik. Allah tidak menerima amalan-amalan yang tercampur dengan berbuatan syirik, karena amalan syirik bukanlah amalan yang baik. Demikian pula Allah tidak menerima amalan yang tercampur dengan perbuatan bid’ah.

Perlu kita ketahui, ikhwani fiddin … Amalan yang baik, bukanlah amalan yang banyak atau amalan yang dipuji oleh manusia, akan tetapi amalan yang baik ialah amalan yang dilakukan dengan ikhlas, sesuai dengan yang dicontohkan Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam. Sebagaimana dikatakan Fudhail bin Iyad ketika ia menafsirkan firman Allah:

الَّذِي خَلَقَ الْمَوْتَ وَالْحَيَاةَ لِيَبْلُوَكُمْ أَيُّكُمْ أَحْسَنُ عَمَلًا

"Dan Dia-lah yang telah menciptakan kehidupan dan kematian untuk menguji kalian, siapa di antara kalian yang paling baik amalannya" [al Mulk/67 : 2]

Ia mengatakan, bahwa yang paling baik amalnya ialah, yang paling benar dan yang paling ikhlas. Benar apabila sesuai dengan yang dibawa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam. Dan ikhlas, apabila hanya dilakukan karena mengharap wajah Allah.

Kemudian hadits ini juga menjelaskan adanya amalan yang diterima dan yang ditolak oleh Allah.

Ketiga : Para rasul juga diperintahkan dan dilarang oleh Allah, sebagaimana pula kaum Mukminin.

Walaupun mereka adalah orang yang telah diampuni Allah, mereka tetap beribadah kepada Allah, sebagaimana kita lihat bagaimana Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam menegakkan qiyamullail sehingga kedua kakinya bengkak. Ditanyakan kepada Beliau:

أَتَكَلَّفُ هَذَا وَقَدْ غَفَرَ الهُl لَكَ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِكَ وَمَا تَأَخَّرَ

“Apakah engkau melakukan ini, padahal Allah telah mengampuni dosa-dosamu yang telah lalu dan dosa yang akan datang?”

Ditanya seperti ini, bagaimanakah jawab Beliau? Rasulullan Shallallahu 'alaihi wa sallam memberikan jawaban yang menakjubkan:

أَفَلاَ أَكُونُ عَبْدًا شَكُورًا

"Tidak bolehkah aku menjadi hamba yang bersyukur?" [Muttafaqun alaih].

Begitulah pribadi Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam sebagai suri tauladan bagi kita sampai hari Kiamat. Demikian pula dengan para sahabat Rasulullah. Mereka selalu bersemangat dalam beribadah kepada Allah. Bahkan di antara mereka ada yang telah dijamin oleh Allah masuk ke dalam surga, akan tetapi, jaminan tersebut tidak menjadikan mereka malas beribadah kepada Allah, tetapi justru membuat mereka lebih bersungguh-sungguh menjalankan syariatNya. Keadaan ini berbeda dengan yang terjadi pada manusia zaman sekarang ini.

Keempat : Di dalam hadits ini, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam juga menyebutkan, bahwasanya Allah memerintahkan kepada para rasul dan juga kaum Mukminin untuk memakan makanan yang baik. Yaitu makanan yang dihalalkan oleh Allah. Dan dalam mencarinya juga dengan cara yang halal, bukan dengan cara-cara yang dimurkai Allah.

Kemudian Allah memerintahkan agar beramal shalih, karena amal shalih merupakan wujud rasa syukur seseorang kepada Allah. Artinya, setelah seseorang diberi karunia dengan mendapatkan makanan yang halal dan didapatkannya dengan cara yang halal, maka sudah sepantasnya ia bersyukur kepada Allah. Yaitu dengan menyandarkan kenikmatan tersebut kepada Allah dan beramal shalih.

Faidah kelima dari hadits mulya ini, bahwasanya Allah tidak akan mengabulkan doa seseorang, yang di dalam diri orang tersebut terisi dengan hal-hal yang diharamkan Allah, sekalipun ia melakukannya dengan sungguh-sungguh; maka bagaimana Allah akan mengabulkan doa orang yang perutya terisi dengan barang-barang yang haram, makanannya haram, minumannya haram, ataupun makanan dan minuman yang halal akan tetapi dicari dengan cara yang haram?

Oleh karena itu, ikhwani fiddin, ini merupakan sebuah peringatan keras serta ancaman yang berat bagi orang yang tidak mau memperdulikan darimana ia mendapatkan rezekinya. Patut disesalkan, ternyata masih banyak orang yang bermuamalah dengan muamalah yang haram, dan tidak jarang hanya demi sedikit harta, kemudian rela mencarinya dengan melanggar batasan-batasan Allah. Waliyadzu billahi min dzalik. Benarlah yang disabdakan Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam :

يَأْتِي عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ لاَ يُبَالِي الْمَرْءُ مَا أَخَذَ مِنْهُ أَمِنَ الْحَلاَلِ أَمْ مِنْ الْحَرَامِ

"Akan datang kepada manusia suatu zaman, yaitu seseorang tidak lagi memperdulikan dari mana ia mengambil hartanya, apakah dari jalan yang halal ataukah dari jalan yang haram".[HR Bukhari].

Kita lihat saat ini, berapa banyak di antara kaum Muslimin yang berjual beli dengan sistim riba, ataupun utang-piutang dengan sistim riba? Ingatlah wahai, kaum Muslimin! Apabila kita masih melakukan perbuatan tersebut, sesungguhnya hanya dosa serta kehinaan yang akan kita dapatkan.

Ikhwani fiddin, karena harta merupakan amanah dari Allah dan kita akan dimintai pertanggung jawabannya kelak di hadapan Allah, maka marilah kita renungan, dari manakah harta yang kita dapatkan? Apakah kita dapatkan dengan cara yang halal, ataukah sebaliknya dengan cara yang haram?

Dengan begitu, kita berharap semoga terhindar dari harta yang haram, sehingga doa yang kita panjatkan, dikabulkan oleh Allah.

Disamping itu, karena doa merupakan ibadah yang agung, maka marilah kita lakukan dengan penuh keikhlasan, sesuai dengan yang dicontohkan Rasulullah, dan kita penuhi syarat-syaratnya. Insya Allah, doa kita akan diterima dan dikabulkan Allah Subhanahu wa Ta'ala.

CARA MERAWAT WAJAH

  • Sebelum anda menyentuh daerah wajah, sebaiknya biasakanlah untuk mencuci tangan terlebih dahulu dengan air bersih, agar wajah terbebas dari kuman dan bakteri.
  • Bersihkan wajah dengan air mengalir dan berikan pijatan pada wajah, untuk membantu memperlancar peredaran darah. Sebaiknya lakukan pembilasan dengan benar dan akhiri dengan pengeringan menggunakan handuk bersih dan lembut.
  • Biasakan untuk membersihkan wajah dengan pembersih dan penyegar yang cocok dengan jenis kulit anda, setiap pagi dan malam atau setiap kali keluar dari rumah.
  • Biasakan untuk selalu memakai pelembab wajah setiap akan beraktifitas diluar rumah, agar kulit wajah tetap terjaga dan terbebas dari sinar ultraviolet (UV) yang dapat menyebabkan flek hitam.
  • Luangkan waktu sekitar 2-3 menit setiap malam untuk memijat kulit wajah setiap sebelum tidur. Hal ini dilakukan untuk menghilangkan letih pada wajah dan memberikan warna kulit agar tetap sehat dan cerah.
  • Biasakanlah menggunakan masker wajah minimal 2 kali dalam 1 minggu, agar kotoran yang menempel pada wajah akan terangkat dan wajah akan menjadi lebih bersih dan segar. Sebaiknya gunakanlah masker alami yang aman bagi kulit wajah.
  • Perbanyak mengkonsumsi air putih setiap hari minimal 8 gelar perhari, untuk menjaga kulit wajah terlihat lebih cerah dan segar.
  • Minumlah Vitamin E setiap hari untuk menjaga kesehatan kulit dari dalam.
  • Berolahragalah secara teratur agar kulit menjadi tetap kencang dan tubuh akan terbeas dari berbagai penyakit.
Setelah anda mengetahui cara merawat wajah dengan benar diatas, sebaiknya anda juga dapat mencoba cara merawat secara alami berikut ini :
1. Bengkoang
Bengkoang memiliki kandungan rotenon, pachyrhizon, Vitamin C dan B1 yang dapat bermanfaat untuk memutihkan wajah dan menghilangkan noda hitam yang disebabkan oleh jerawat. Anda dapat mencobanya denga cara mengupas dan mencuci bengkoang dengan bersih, kemudian parut hingga lembut. Setelah itu peras air bengkoang dengan saringan dan letakkan dalam wadah, diamkan selama setengah jam. Buang air tersebut dan pakailah sari bengkoang atau endapan bengkoang secara merata ke wajah anda dan diamkan selama 15 menit, bilas dengan air hangat dan diikuti dengan air dingin.
2. Jeruk Nipis
Jeruk nipis mempunyai kandungan Vitamin C dan zat anti oksidan yang bermanfaat untuk mengecilkan pori-pori, menghaluskan dan mencerahkan kulit wajah. Anda dapat mencoba menggunakan jeruk nipis dengan cara membelah jeruk nipis menjadi 2 bagian, setelah itu peras dan ambil airnya, lalu oleskan pada kulit wajah secara merata. Diamkan kurang lebih selama 10 – 20 menit, kemudian cucilah wajah dengan air hangat, dan lanjutkan membasuh wajah dengan air dingin.
3. Apel
Apel mempunyai kandungan zat lastin dan kolagen yang dapat mengurangi minyak pada kulit wajah. Anda dapat mencobanya dengan cara membuat masker apel seperti berikut ini, kupaslah buah apel dan haluskan dengan menggunakan blender tanpa dicampur dengan air. Setelah itu oleskan masker apel ke seluruh wajah secara merata dan biarkan selama 20-30 menit. Kemudian bersihkan wajah dengan menggunakan air hangat dan dilanjut dengan air dingin agar pori-pori kulit mengecil.
4. Tomat
Tomat mempunyai zat anti oksidan yang dapat membantu mengatasi iritasi pada kulit akibat sinar matahari, mengurangi komedo dan mencerahkan wana kulit wajah. Anda dapat mencobanya denga cara menghaluskan 1 buah tomat, kemudian campurkan dengan 1 sendok madu, oleskan pada wajah dan diamkan selama 15 menit. Setelah itu basuhlah dengan air hangat.
5. Alpukat
Alpukat mempunyai kandungan Vitamin C dan E yang dapat menjaga kelembapan dan memberi asupan nutrisi serta menghaluskan kulit wajah. Anda dapat mencoba membuat masker alpukat dengan cara menghaluskan daging buah dan dihaluskan dengan sendok atau blender. Kemudian oleskan pada bagian wajah secara merata dan diamkan selama 15 menit, lalu bilas dengan air. Lakukan setiap hari agar hasilnya maksimal.